Di era digital seperti sekarang, informasi merupakan atau data menjadi aset yang sangat penting dalam pengambilan keputusan. Kumpulan informsi tersebut dapat Kita temukan di internet dan biasa disebut dengan Big Data. Untuk lebih jelasnya silahkan simak artikel berikut sampai selesai.
Pengertian Big Data
Big data adalah informasi yang sangat besar, tidak terstruktur, dan berkembang dengan cepat serta diperlukan teknologi inovatif untuk mendapatkan data yang berguna dalam pengambilan keputusan yang lebih baik.
Karakteristik Big Data
Tidak semua data dapat dikatakan sebagai Big Data. Big Data mempunyai karakteristik tertentu yang membuatnya dapat disebut sebagai Big Data. Tiga karakteristik tersebut adalah volume, variety, dan velocity atau biasa disebut The Three V.
- Volume
Sekumpulan data dapat disebut sebagai Big data jika sekumpulan data tersebut mempunyai volume atau ukuran yang sangat besar.
- Velocity
Dalam Big Data, data tidak hanya disimpan melainkan akan dikirim, diterima, diolah, dan dianalisis. Kecepatan dari proses itulah yang kita sebut sebagai velocity.
- Variety
Variety berarti Big Data mempunyai data yang sangat beragam. Tidak hanya data dalam bentuk database, tetapi ada juga data dalam bentuk foto, video, ataupun text. Data-data inilah yang kemudian dianalisis untuk mendapatkan informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan.
Manfaat Big Data
Setelah kita paham tentang Big Data maka kita juga harus mengetahui manfaat dari Big Data ini. Berikut adalah penerapan Big Data yang kerap kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.
- Iklan Digital
Misalnya Anda berpikir untuk membeli sepatu dan mencari-cari informasi tentang sepatu di internet.Setelah itu Anda membuka media sosial seperti Instagram dan secara kebulan Anda disuguhi berbagai postingan tentang sepatu. Hal tersebut adalah salah satu hasil dari pemanfaatan Big Data. Data dari pencarian Anda akan digunakan untuk memutuskan konten apa saja yang relevan dengan keinginan Anda.
- Memahami Perilaku Pelanggan
Big Data membantu sistem untuk mengetahui tentang apa yang disukai dan tidak disukai oleh pelanggan. Contohnya dalam aplikasi streaming lagu seperti Spotify menggunakan data lagu yang didengarkan oleh pengguna dan akan memberikan rekomendasi lagu lain yang mempunyai kemiripan dengan lagu yang sedang Anda dengar.
- Mengoptimalkan Biaya Operasional Perusahaan
Big Data dapat mengoptimalkan biaya operasional dengan menganalisis biaya operasional. Misalnya perusahaan jasa pengiriman paket dapat menggunakan data tentang rute pengiriman, kondisi lalu lintas, dan cuaca untuk memilih rute tercepat dan paling murah. Dengan begitu, mereka dapat menghemat biaya bahan bakar dan memastikan paket sampai tepat waktu.
Kesimpulan
Big Data merupakan sekumpulan data yang tidak terstruktur, beragam, dan terus berkembang seiring dengan proses pengumpulan data. Di era digital seperti sekarang, Big Data merupakan suatu hal sangat penting dalam pengambilan keputusan. Dalam kehidupan sehari-hari pun sebenarnya kita sudah banyak bersentuhan dengan implementasi Big Data ini. Seperti sistem rekomendasi iklan, lagu, atau bahkan penentuan rute pengiriman paket.